PENGARUH PEMBERIAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP DISMINOREA PADA REMAJA DI POSYANDU REMAJA DESA KLUMPU NUSA PENIDA BALI

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Ni Putu Ayu Aprilia Wulandani
Ni Made Egar Adhiestiani
I Gusti Agung Manik Karuniadi

Abstract

Dismenore adalah nyeri perut yang berasal dari kram rahim dan terjadi selama menstruasi. Untuk mengurangi rasa nyeri, bisa diberikan obat-obatan farmakologi dan pengobatan nonfarmakolog. Penanganan nyeri secara nonfarmakologi yang dapat dilakukan untuk nyeri haid (dismenorea) salah satunya yaitu dengan menggunakan aromaterapi lavender. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian aromaterapi lavender dalam menurunkan disminorea pada remaja putri di Desa Klumpu Nusa Penida. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan metode penelitian pre eksperimen dengan pendekatan One Group Pretest Postest. Sempel yang digunakan pada penelitian ini adalah 62 orang remaja putri di desa klumpu. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon untuk mengetahui pengaruh pemberian aroma terapi lavender terhadap disminorea pada remaja. Dari hasi penelitian didapatkan: Berdasarkan hasil analisis menggunakan uji Wilcoxon, diperoleh nilai p-value = 0.000 (p < 0.05), yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pemberian aromaterapi lavender terhadap penurunan intensitas nyeri dismenore pada remaja putri. Hasil ini diperkuat dengan adanya nilai negative rank sebesar 62, yang mengindikasikan penurunan skala nyeri setelah intervensi, tanpa adanya peningkatan skala nyeri yang ditunjukkan oleh nilai positive rank sebesar 0 serta nilai ties sebesar 0. Dari hasil tersebut dapat dikatakan pemberian aroma terapi lavender mampu menurunkan intensitas nyeri pada penderita disminorea

##plugins.themes.academic_pro.article.details##